Malam terlewati
ditemanai nyanyian burung hantu
dingin yang menusuk
pucat kaku bibir bergetar
perlahan merintih
memanggil namamu
Gapailah tanganku rembulan
biarkan aku dalam pelukanmu
bersama menari dalam dinginnya malam
Aku rindu kehangatan
dimana mentari sembunyikan diri ?
terbitlah wahai sesembahan jahiliyah
bukan untuk kusembah
mengusir dingin hangatkan badan
Padamu bulan tempat peraduanku
hangatnya mentari hangatkan persendian
jangan bosan , , ,
bersama kalian waktuku berlalu
hingga akhir hayatku kelak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar