Jumat, 25 September 2009

hitam malam tak bercahaya
hatiku menujumu
melintasi tepat dikedua bola matamu
kau membuang muka tak menghiraukanku
tatapanku tepat mengenai jantungmu
kau hanya bisa menunduk mengindar dari kilau cahaya mataku
aku diam tak bersuara
cukuplah sudah wakil mataku dan kau mengerti itu


wajah kekasih dipekatnya malam
bersinar terang dihatiku
tirai itu halus kasih..............
tapi sangatlah kokoh terbentang diantara hatiku dan hatimu


wajah kekasih yang terkasih
berbinar dalam pelukan rindu
bersama angan dan harapan yang tak pasti
cahaya cinta terbit walau setitik didasar hati
mewarnai hari-hariku yang semu


aku kan tetap disini menantimu
ntah sampai kapan tak ada batas waktu
mungkin sampai engkau mengerti tentang cintaku
atau kasih tak peduli karena aku yang mencinta bukan dicinta


apapun itu........
apa yang aku risaukan???
cintaku tak butuh banyak
titik kecil itu tetap terpelihara
meski kekasih tak lagi mengasihi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar